Wednesday, 14 October 2015

BERBAGI BAHASA PEMROGRAMAN

KALI INI GAN SAYA AKAN MEMBAGIKAN INFO TERBARU NIH :}D  
JUDULNYA AGAN BISA lihat diatas tadi :)

LANGSUNG AJA NIH GAN MATERINYA... CEKIDOT..

Sejarah Java dan Pengertian Java


                                   PENGERTIAN DAN SEJARAH JAVA

 Pengenalan Java

Java adalah salah satu bahasa pemrograman berorientasi objek (OOP-Object Oriented Programming). Paradigma OOP menyelesaikan masalah dengan merepresentasikan masalah ke model objek.
Pemrograman Berorientasi Obyek (OOP)
Pemisalan Objek dalam OOP
Objek-objek dalam dunia nyata, mempunyai 2 karakteristik khusus : Status dan Perilaku. Contohnya, sepeda punya status(jumlah gir, jumlah pedal, dua buah ban) dan perilaku(mengerem, mempercepat, 
ubah gir).
Bahasa yang berorientasi pada objek pun mempunyai karakteristik yang sama dengan objek-objek di dunia nyata. Yaitu status yang dalam bahasa pemrograman biasanya disimpan sebagai Variabel dan perilaku yang diimplementasikan sebagai Method.

Sejarah Java

 

Dimulai pada tahun 1991 dibentuknya suatu tim yang diberi nama green
Tim ini dipimpin oleh Patrick Naughton dan James Gosling (Sekelompok insinyur Sun ).
Awalnya mereka ingin membuat suatu bahasa komputer yang dapat digunakan oleh TV kabel ( Cable TV Box) yang memiliki memori kecil dan setiap perusahaan memiliki tipe yang berbeda.
Untuk mengaplikasikan hal tersebut mereka menggunakan hal yang pernah dicoba oleh bahasa pascal.
Sebelumnya Niclaus Wirth telah membuat sebuah bahasa yang portable yang akan digunakan dalam mesin bayangan selanjutnya ini disebut sebagai Virtual Mesin namun saat itu belum diumumkan.
Akhirnya tim green mengunakan ide ini akhirnya mereka menciptakan Java Virtual Mesin.
Vitual mesin inilah yang menbuat java dapat dijalankan diberbagai platform.
Pada tahun 1992 tim green membuat produknya yang diberi nama *7 (Star Seven )
Namun produk ini gagal dipasaran.

Setelah itu dibuat produk yang baru. Inilah java, pada awalnya bahasa pemrograman yang dibuat tersebut diberi nama “oak “ (Kemungkinan nama ini diambil dari nama pohon yang ada didepan jendela James Gosling)
Namun setelah diperiksa ternyata nama oak sudah pernah digunakan. Maka lahirlah nama “ Java “
Pada tahun 1993 sampai pertengahan 1994 tim green yang mempunyai nama baru First person. Inc hanya menghabiskan waktu dengan memperhatikan penjualan dari produknya. Ternyata tidak satupun orang ditemukan. Akhirnya pada tahun 1994 First Person dibubarkan.
Pada tahun itu Web berkembang sangat pesat saat itu browser yang banyak digunakan adalah Mosaic suatu broser yang gratis.

Dalam suatu wawancara pada pertengahan tahun 94 James Gosling mengatakan “We could build a real cool browser. It was one of the few things in the client/serve mainstream that needed some of the weird things we’d done: architecture neutral, real-time,reliable, secure—issues that weren’t terribly important in the workstation world. So we built a browser.”
Akhirnya dibuatlah suatu browser oleh Patrick Naughton dan Jonathan Payne.
Browser itu diberi nama Hot Java. Browser ini dibuat dengan menggunakan bahasa java untuk menunjukkan kemampuan dari java.
Yang tidak kalah hebatnya mereka juga membuat teknologi yang disebut Aplet sehingga browser dapat menjalankan kode program didalam browser.
Inilah bukti dari teknologi itu yang ditunjukkan java pada tanggal 25 mei 1995
Sejak saat itu browser java memberikan lisensinya kepada browser lain untuk bisa menjalankan Applet dan pada tahun 1996 diberikan pada Internet Explorer.
Akhirnya pada tahun 1996 dikeluarkan versi pertama dari java dengan mengeluarkan java 1.02
Pada tahun 1998 dikeluarkan java 1.2 dan java mulai mengeluarkan slogannya “Write once, Run anywhre “
Edisi Java
Java adalah bahasa yang dapat dijalankan dimanapun dan di sembarang platform apapun, di beragam lingkngan : internet, intranets,consumer electronic products, dan computer applications.The java 2 platform tersedia dalam 3 edisi untuk keperluan berbeda. Untuk beragam aplikasi yang dibuat dengan bahasa Java, java dipaketkan dalam edis – edisi berikut :
1.Java 2 Standard Edition ( J2SE )
2.Java 2 Enterprise dition ( J2EE )
3.Java 2 Micro Edition ( J2ME )
Masing – masing edisi berisi Java 2 Software Development Kit ( J2SDK ) untuk mengembangkan aplikasi dan Java 2 Runtime Environent ( J2RE ) untuk menjalankan aplikasi.
Kelebihan Java di bandingkan dengan C++
Pembuat program java telah merancang java untuk menghilangkan pengalokasian dan dealokasi memori secara manual, karena java memiliki Garbage Collection
Diperkenalkannya deklarasi array yang sebenarnya dan menghilangkan aritmatika pointer. Hal ini yang sering menyebabkan memori overwrite.
Dihilangkannya multiple inheritance, mereka menggantinya dengan interface.

Kelebihan dan Kekurangan

 

 
By Riono

Pengertian Java

Java adalah bahasa pemrograman yang multi platform dan multi device. Sekali anda menuliskan sebuah program dengan menggunakan Java, anda dapat menjalankannya hampir di semua komputer dan perangkat lain yang support Java, dengan sedikit perubahan atau tanpa perubahan sama sekali dalam kodenya. Aplikasi dengan berbasis Java ini dikompulasikan ke dalam p-code dan bisa dijalankan dengan Java Virtual Machine. Fungsionalitas dari Java ini dapat berjalan dengan platform sistem operasi yang berbeda karena sifatnya yang umum dan non-spesifik.

Slogan Java adalah “Tulis sekali, jalankan di manapun”. Sekarang ini Java menjadi sebuah bahasa pemrograman yang populer dan dimanfaatkan secara luas untuk pengembangan perangkat lunak. Kebanyakan perangkat lunak yang menggunakan Java adalah ponsel feature dan ponsel pintar atau smartphone.

Kelebihan dan kekurangan Java
Setelah membahas mengenai pengertian java, selanjutnya kita membahas mengenai kelebihan dan kekurangan java. Kelebihan Java yang pertama tentu saja multiplatform. Java dapat dijalankan dalam beberapa platform komputer dan sistem operasi yang berbeda. Hal ini sesuai dengan slogannya yangs udah dibahas sebelumnya. Yang kedua adalah OOP atau Object Oriented Programming. Java memiliki library yang lengkap. Library disini adalah sebuah kumpulan dari program yang disertakan dalam Java. Hal ini akan memudahkan pemrograman menjadi lebih mudah. Kelengkapan library semakin beragam jika ditambah dengan karya komunitas Java.

Setiap hal pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Kekurangan yang dimiliki oleh Java adalah pada satu slogannya, takni “Tulis sekali dan jalankan dimana saja” ternyata tidak sepenuhnya benar. Beberapa hal harus disesuaikan jika dijalankan pada platform yang berbeda. Misalnya untuk J2SE dengan platform SWT-AWT bridge tidak dapat berfungsi di Mac OS X. Kekurangan lainnya adalah kemudahan aplikasi Java didekompilasi. Dekompilasi adalah suatu proses membalikkan sebuah aplikasi menjadi kode sumbernya. Hal ini memungkinkan terjadi pada Java karena berupa bytecode yang menyimpan bahasa tingkat tinggi. Hal ini terjadi pula pada platform .NET dari Microsoft sehingga program yang dihasilkan mudah dibajak kodenya karena sulit untuk disembunyikan.

Kekurangan Java yang lain adalah penggunaan memori yang cukup banyak, lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi sebelum generasi Java. Namun hal ini memang sesuai dengan fitur beragam yang dimiliki oleh Java. Masalah memori ini juga tidak dialami oleh semua pengguna aplikasi Java. Mereka yang sudah menggunakan perangkat keras dengan teknologi terbaru tidak merasakan kelambatan dan konsumsi memori Java yang tinggi. Lain halnya dengan mereka yang menggunakan teknologi lama atau komputer yang sudah berumur tua lebih dari empat tahun akan merasakan adanya kelambatan. Namun apapun kelemahan yang dimiliki Java, faktanya adalah Java merupakan bahasa pemrograman yang populer dan digunakan di seluruh dunia saat ini.

Diharapkan artikel mengenai pengertian java beserta kelebihan dan kekurangannya di atas dapat kamu pahami dan bermanfaat bagi kamu yang membutuhkan


NAH ITU SEJARAH PERKEMBANGAN JAVA GAN.. NAH INI ADA YANG MAU LEWAT LAGI  GANN  CEKIDOT..

VARIABEL 

Variabel : adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi fokus di dalam suatu penelitian. Menurut F.N. Kerlinger variabel sebagai sebuah konsep. Variabel merupakan konsep yang mempunyai nilai yang bermacam-macam. Suatu konsep dapat diubah menjadi suatu variabel dengan cara memusatkan pada aspek tertentu dari variabel itu sendiri.
Variabel dapat dibagi menjadi variabel kuantitatif dan variabel kualitatif. Variabel kuantitatif diklasifikasikan menjadi 2 kelompok, yaitu variabel diskrit (discrete) dan variabel kontinu (continous).
Mendeklarasikan Variabel
Prosedur penerapan variabel dalam program utama haruslah dideklarasikan terlebih dahulu, pengertian deklarasi dalam pemrograman c++ adalah melakukan inisialisasi variabel dengan nama dan tipe data yang digunakan, sehingga nantinya dapat dikenali oleh program. Adapun caranya adalah sebagai berikut :

Namun adakalanya dalam mendeklarasikan sebuah variabel langsung disertai dengan nilainya dan adakalanya yang tidak, sebagai contoh :
int jumlah;
jumlah = 10;
Dua pernyataan seperti diatas sebenarnya dapat disingkat melalui pendefinisian yang disertai penugasan nilai, sebagi berikut :
int jumlah = 10;
Contoh :
Void main(){ 


Int a=2; 
cout << “a= “<
getch(); 
}




KONSTANTA 
Adalah suatu identitas memori untuk menampung nilai atau informasi yang bersifat tetap dan tidak dapat diubah ubah.


Contoh :
Void main(){ 




const a = 3.14; 
cout << “a= “<
getch(); 
}



Dalam program demo dibawah ini akan memberikan tambahan penjelasan tentang implementasi tipe data, variabel dan konstanta.










/**-----------------------------------------------------------




Program.cpp : inisialisasi variabel dengan nilai ditentukan




----------------------------------------------------------**/




#include <iostream.h>




#include <conio.h>




void main(){




int a = 100;




int b = 200;









cout<< "A + B = " <<a+b;




getch();




}



maka hasil eksekusinya adalah sebagai berikut :
A + B = 300

Berikutnya memberikan inisial terhadap variabel dengan suatu ungkapan juga diperkenankan, contoh :
float duaphi = 2* 3.14;

jadi nilai dari variabel tersebut diatas adalah hasil kali 2 dari phi

contoh program :

maka akan menampilkan Isi duaphi = 6.28

Pembuatan variabel tidak selalu di bagian awal program, tapi boleh dimana saja sebelum dipanggil atau dioperasikan.

Contoh Program :

Konstanta
Berbeda dengan variabel, konstanta merupakan wadah yang dapat menyimpan nilai tetap selama eksekusi program. Untuk membedakan dengan variabel maka nama konstanta harus menggunakan huruf capital. C++ menyediakan 2 cara untuk membuat konstanta:

cara 1
Menggunakan keyword const
Contoh :
const float PHI = 3.14;




NAH SEDIKIT MATERI TENTANG VARIABEL GAN..
SELANJUTNYA ADA LAGI NIH YANG MAU LEWAT ..
CEKIDOT..

TIPE DATA

IPE DATA
Tipe data adalah suatu media atau memori pada komputer yang digunakan untuk menampung 
Berikut adalah jenis – jenis dari tipe data :


Tipe Data

Keterangan

Ukuran

Jangkauan


Char

Untuk menyimpan karakte

1 byte

signed: -128 to 127
unsigned: 0 to 255


Wchar_t

Untuk menyimpan karakter lebar biasanya untuk unicode

2 byte

1 karakter lebar


Short int (short)

Untuk menyimpan bilangan bulat dengan jangkauan pendek

2 byte

signed: -32768 to 32767
unsigned: 0 to 65535


Int

Untuk menyimpan bilangan bulat dengan jangkauan menengah

4 byte

signed: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295


Long int (long)

Untuk menyimpan bilangan bulat dengan jangkauan panjang

4 byte

signed: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295


Float

Untuk menyimpan bilangan cacah

4 byte

3.4e +- 38 (7 digit)


Double

Untuk menyimpan bilangan cacah dengan ketelitian ganda

8 byte

1.7e +- 308 (15 digits)


Long double

Untuk menyimpan bilangan cacah dengan ketelitian ganda lebih detail (panjang)

8 byte

1.7e +- 308 (15 digits)


Bool

Untuk pernyataan true or false

I byte

True or false

</ br>

MASIH ADA JUGA NIH GAN YANG MAU LEWAT,,
MATERI TENTANG OPERATOR OPERATOR...YUK BACA
ARTIKEL YANG BERIKUT..


OPERATOR-OPERATOR 
Sesuai dengan namanya, operator perbandingan membandingkan nilai dari 2 operand. Hasilnya selalu salah satu dari TRUE atau FALSE. Hasil perbandingan akan bernilai TRUE jika kondisi perbandingan tersebut benar, atau FALSE jika kondisinya salah.
Operand untuk operator perbandingan ini bisa berupa tipe data angka (integer atau float), maupun bertipe string. Operator perbandingan akan memeriksa nilai dan (untuk beberapa operator) juga tipe data dari operand.

Jenis-jenis Operator Perbandingan dalam PHP

Jenis-jenis dari operator perbandingan dalam PHP dapat dilihat dari tabel dibawah ini:
Tabel Jenis Operator Perbandingan PHP
Dikarenakan operasi perbandingan dapat memiliki operan berupa angka dan string, PHP memiliki aturan sebagai berikut:
Aturan Operator Perbandingan PHP
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa selain membandingkan angka dengan angka, PHP juga membolehkan perbandingan angka dengan string, array, bahkan objek. Namun dalam prakteknya kita akan sering membandingkan angka.

Cara Penggunaan Operator Perbandingan di dalam PHP

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan operator perbandingan dalam PHP:
<?php
echo "1. 12 < 14 = "; var_dump(12<14); // bool(true) 
echo "<br />";

echo "2. 14 < 14 = "; var_dump(14<14); // bool(false)
echo "<br />";

echo "3. 14 <= 14 = "; var_dump(14<=14); // bool(true) 
echo "<br />";

echo "4. 10 <> '10' = "; var_dump(10<>'10'); // bool(false) 
echo "<br />";

echo "5. 10 == '10' = "; var_dump(10=='10'); // bool(true) 
echo "<br />";

echo "6. 10 === '10' = "; var_dump(10==='10'); // bool(false) 
echo "<br />";

echo "7. '150' == '1.5e2' = "; var_dump('150'=='1.5e2'); // bool(true) 
echo "<br />";

echo "8. 'duniailkom' == 0 = "; var_dump('duniailkom'==0); // bool(true) 
echo "<br />";
?>
Cara Penggunaan Operator Perbandingan di dalam PHPDalam contoh kode PHP diatas, saya menggunakan fungsi var_dump() untuk melihat hasil dari perbandingan. Contoh 1 sampai 3 merupakan operasi perbandingan aritmatika biasa.
Pada contoh ke 4, 10 <> ’10’ = FALSE, karena PHP menganggap kedua operand adalah sama, sehingga jika diberikan operator tidak sama dengan (<>), maka hasilnya FALSE. Perhatikan bahwa tipe data kedua angka berbeda, saya menambahkan tanda petik untuk membuah string ‘10’, namun PHP mengkonversinya menjadi integer 10 ketika membandingkan (sesuai aturan tabel diatas).
Pada contoh ke 5, 10 == ’10’ = TRUE, karena alasan yang sama dengan penjelasan contoh ke 4. String ‘10’ dikonversi terlebih dahulu menjadi angka, lalu dibandingkan, sehingga hasilnya menjadi TRUE.
Untuk contoh ke 6, 10 === ’10’ = FALSE, karena operator === selain membandingkan nilai, juga membandingkan tipe data dari opearand, sehingga string ‘10’ dianggap tidak sama dengan integer 10. Hal ini berbeda dengan contoh ke 5.
Untuk contoh ke 7, ‘150’ == ‘1.5e2’ = TRUE, karena seluruh string yang berupa angka dikonversi menjadi angka terlebih dahulu, dan  ‘1.5e2’ adalah penulisan scientific dari 1,5 x 10^2, yang hasilnya adalah 150.  Namun sama seperti contoh ke 6, jika kita mengganti operator ‘==’ dengan ‘===’, maka hasilnya akan FALSE.
Pada contoh terakhir, no 8. Saya membandingkan string dengan angka, sehingga string ‘duniailkom’ dikonversi menjadi integer bernilai 0, dan baru disamakan dengan operan kedua, yakni angka 0. Karena 0==0, maka hasilnya = TRUE.

Operator perbandingan ini sering digunakan untuk kondisi IF, misalkan jika $nama_user ada di dalam database, maka jalankan kode program. Lebih lanjut tentang penggunaan operator perbandingan, akan kita bahas pada tutorial lanjutan.

nah itu dia materi tentang operator operator..
nih saya kasih materi lagi nih gan..kali ini tentang 
contoh contoh pemrograman.. cekidot ..

CONTOH-CONTOH PEMROGRAMAN


Program Rawat Jalan

Merancang Database

Program ini digunakan untuk melakukan pengolahan data rekam medis (rawat jalan) pada sebuah klinik atau rumah sakit.
 Proses yang terjadi dalam program ini adalah sebagai berikut:
1.              Pasien datang melakukan pendaftaran, baik pasien baru maupun pasien lama dengan biaya sesuai kode poli.
2.              Pasien mendapatkan nomor antrian, kemudian dipanggil oleh dokter untuk diagnosa, setelah itu dokter memberikan resep kepada pasien.
3.              Resep diberikan kepada apoteker oleh pasien dan apoteker meracik obat sesuai isi resep.
4.              Pasien membayar biaya resep (obat).
5.              Pembuatan laporan.
Merancang Database Dan Relasi Tabel
Langkah awal yang harus dilakukan adalah membuat database dengan nama DBRAWATJALAN.mdb, kemudian membuat beberapa tabel yang diperlukan antara lain :
pengolahan tabel master

Seperti yang telah dijelaskan pada bab desain database, maka sekarang akan dibahas tentang pengolahan tabel-tabel master yang terdiri dari Tabel Pasien, Tabel Pemakai, Tabel Dokter, Tabel Obat, dan Tabel Poli
Tabel Pasien
Untuk mengolah tabel pasien buatlah form seperti gambar berikut ini :
Catatan : untuk mengedit dan menghapus data dapat dilakukan dengan memilih data dalam grid kemudian tekan enter setelah melakukan klik pada command edit atau command hapus
Tabel Pemakai
Untuk mengolah tabel pemakai aplikasi, buatlah form seperti gambar di bawah ini.
Skenario program :
1.              Jika command input dijalankan maka status harus dipilih lebih awal. Jika statusnya ADM maka program akan mencari kode ADM paling akhir, jika data tidak ditemukan maka akan dibuat kode adm baru dengan struktur ADM01, jika data ditemukan maka kode adm terakhir akan ditambah 1. jika kode adm terakhir adalah ADM03, maka kode adm baru adalah ADM04. hal yang sama berlalu untuk status apoteker dan daministrator
2.              Jika command Edit atau Hapus di klik, maka pencarian data dapat dilakukan dengan mengetik kodenya atau dengan memilih data dalam grid kemudian tekan enter.
Tabel Dokter
Untuk mengolah tabel dokter buatlah form seperti gambar berikut ini.
Skenario program :
1.              Jika command input dijalankan makakode poli harus dipilih lebih awal. Jika poli GIGI maka program akan mencari kode dokter paling akhir di poli gigi, jika data tidak ditemukan maka akan dibuat kode dokter baru dengan struktur GIG01, jika data ditemukan maka kode dokter terakhir akan ditambah 1. jika kode dokter terakhir adalah ADM03, maka kode adm baru adalah GIG04. Hal yang sama berlalu untuk kode poli lainnya
2.              Jika command Edit atau Hapus di klik, maka pencarian data dapat dilakukan dengan mengetik kodenya atau dengan memilih data dalam grid kemudian tekan enter.
Tabel Obat
Untuk mengolah tabel obat buatlah form seperti gambar di bawah ini.
Tabel Poli
Untuk mengolah tabel Poli, buatlah form seperti gambar di bawah ini.
Pendaftaran Pasien
Proses awal transaksi dalam aplikasi ini adalah pendaftaran pasien, baik pasien baru maupun pasien yang telah terdaftar. Untuk itu buatlah form seperti gambar di bawah ini.
Skenario program :
1.              Pasien yang mendaftar ditanya oleh bagian pendaftaran akan menuju ke poli apa atau si pasien sendiri yang menyebutkannya
2.              bagian administrasi menginformasikan dokter yang ada pada saat itu, dan nomor atrian masing-masing dokter
3.              bagian adm menanyakan apakah pasien baru atau telah terdaftar. Jika pasien telah terdaftar maka nomor pasiennya dicari, jika pasien baru maka akan dibuatkan nomor baru
4.              masing-masing dokter praktik memiliki tarif tersendiri
Data Resep
Untuk pembuatan resep buatlah form seperti bentuk di bawah ini
Skenario program :
1.              Tanggal tampil otomatis
2.              Nomor resep diambil dari nomor pendaftaran
3.              Pengisian nomor resep boleh diklik atau diketik dalam combo
4.              Jika nomor resep ditemukan maka akan tampil data dokter, pasien, poli dan data obat di dalam list sesuai katagori poli atau spesialis dokter
5.              Pengisian kode obat dalam grid boleh diketik atau dipilih dari list kemudian menekan enter
6.              Jika jumlah dosis melebihi stok obat  maka akan tampil pesan bahwa stok obat kurang
7.              Jumlah item obat dan total pembayaran akan tampil secara otomatis
8.              Jika jumlah pembayaran < dari total harga maka akan tampul pesan bahwa pembayaran kurang. Jika pembayaran >= total maka command simpan menjadi fokus kursor.
9.              Setelah pembayaran selesai maka akan tampil resep, jika menekan ESC form akan tertutup, jika menekan enter resep dicetak ke printer. (siapkan printer terlebih dahulu)
Laporan Data Master
Pembuatan laporan dibagi menjadi dua bagian besar. Pertama laporan data master berikut laopran data dengan kriteria tertentu dan kedua laporan data transaksi. Inipun dibagi menjadi beberapa bagian yaitu laporan pendaftaran, laporan resep dan laporan pembayaran. Untuk pembuatan laporan data master diawali dengan membuat form seperti gambar di bawah ini.





















Laporan Data Transaksi Pembayaran
Laporan ini terdiri dari tiga model yaitu :
1.              Laporan harian
2.              Laporan mingguan dan
3.              Laporan bulanan
Untuk itu buatlah GUI seperti gambar di bawah ini




Utility
Backup database
Untuk melakukan backup database buatlah form seperti gambar di bawah ini.
Ganti Password Pemakai
Untuk menggangti password pemakai, buatlah form seperti gambar di bawah ini.


Program Pembelian

Pada bab ini kami akan memberikan penjelasan selengkap mungkin, karena pada bab berikutnya pola-polanya akan digunakan kembali. Penjelasan mencakup hal-hal dibawah ini.
1.              Rancangan normalisasi file
2.              Program Login
3.              Transaksi Pembelian
4.              Laporan
5.              Program rincian pembelian
6.              Pembuatan laporan Crystal Report
Normalisasi file
Pembahasan tentang normalisasi file telah kami lakukan pada buku kami yang ketiga dengan judul “Konsep Dan Implementasi Visual Basic 6.0”. Silakan Anda membacanya untuk mendapatkan penjelasan yang lebih rinci. Program pembelian ini dirancang dengan Normaliasi level ketiga (3NF) dengan bentuk seperti gambar berikut.


Program pembelian menyimpan data pada dua tabel yang berbeda karena bentuk relasinya one to many yaitu ke tabel Pembelian dan DetailBeli. Adapun data yang disimpan dalam tabel terlihat pada kedua tabel di bawah ini.
Database Dan Tabel
Setelah melihat bentuk normalisasi dan data yang dihasilkan dari program pembelian ini, maka untuk menghemat ruang dan waktu silakan buka file database dalam CD Pendukung agar Anda dapat melihat struktur masing-masing tabel dan type datanya.
Form Login
Login berfungsi agar pemakai program adalah orang yang mempunyai otoritas tertentu saja, yaitu kasir yang datanya disimpan dalam tabel kasir. Buatlah form login seperti gambar berikut.



Transaksi Pembelian

Ilustrasi pada program ini adalah sebagai berikut:
1.              Nomor faktur muncul secara otomatis, berubah setiap hari dan setiap ganti transaksi setelah faktur sebelumnya disimpan.
2.              Nama kasir dan kode kasir muncul secara otomatis dari login. Kode kasir tidak ditampilkan dalam form (LblKodeKsr.Visible = False).
3.              Tanggal dan jam muncul secara otomatis diambil dari sistem komputer, oleh karena itu diharapkan mengecek kembali validasi tanggal dan jam komputer sebelum program dijalankan.
4.              Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengetik kode pemasok. Jika kode ditemukan maka identitas pemasok akan muncul dan Anda tinggal melakukan transaksi pembelian.
5.              Jika kode pemasok tidak ditemukan maka data pemasok harus diisi dengan lengkap karena akan sekaligus disimpan ke tabel pemasok.
6.              Memilih data pemasok dapat dilakukan melalui ComboBox.
7.              Saat melakukan transaksi, kode barang dapat diketik di kolom kode atau mengambil dari list. Jika kode barang ditemukan maka datanya akan ditampilkan dan Anda tinggal mengisi jumlah pembeliannya.
8.              Jika kode barang yang diketik dalam grid tidak ditemukan maka Anda harus mengisi nama, harga dan jumlahnya karena kode tersebut termasuk barang baru yang akan langsung disimpan ke dalam tabel barang.
9.              Jumlah total item barang dan total harga muncul otomatis setelah mengisi kode barang dan jumlah barang yang dibeli, begitupun dengan jumlah total harga.
10.           Terakhir kita tinggal mengisi jumlah pembayaran dan menyimpannya.


Biasanya program ini dibuat dengan cara mengentri data pemasok dan data barang terlebih dahulu pada form yang terpisah tetapi dengan pola seperti ini Anda dapat menyimpan data ke dalam empat tabel sekaligus yaitu ke tabel pembelian, DetailBeli, Pemasok dan tabel Barang  (khusus tabel Pemasok dan tabel Barang jika data tersebut merupakan data baru). Setelah memahami alur programnya sekarang buatlah form transaksi pembelian seperti gambar di bawah ini.
Struk Pembelian
Untuk dapat menampilkan hasil transaksi ke layar, harus ditambahkan sebuah form baru dengan nama TAMPILKAN (nama form bebas). Contoh faktur dari transaksi pembelian adalah sebagai berikut.
Transaksi pembelian ini merupakan program utama. Setelah data disimpan dengan mengacu pada rancangan normalisasi yang telah dibuat selebihnya data dapat diolah sesuai kebutuhan, misalnya dibuat laporan harian, mingguan dan bulanan, atau membuat sebuah form untuk melihat rincian pembelian per faktur, per kasir, per pemasok dan sebagainya. Dalam CD pendukung kami telah membuat lengkap dengan pengolahan data barang, pemasok, kasir, laporan dan rinciannya.
Laporan Pembelian
Laporan pembelian dibagi menjadi tiga, yaitu laporan harian, mingguan dan bulanan. Buatlah form seperti bentuk di bawah ini.

Laporan
Semua laporan dirancang dengan pola penggabungan berdasarkan nama barang. Contoh:
Nama Barang
Harga Beli
Jml Beli
Total
AQUA BOTOL 1500 ML
1500
1
1500
AQUA BOTOL 600 ML
750
1
750
AQUA BOTOL 600 ML
750
1
750
AQUA GELAS
300
1
300
KOPI KAPAL API
750
1
750
KOPI KAPAL API
750
2
1500
Grand Total
7
5550

Digabung menjadi :
Nama Barang
Harga Beli
Jml Beli
Total
AQUA BOTOL 1500 ML
1500
1
1500
AQUA BOTOL 600 ML
750
2
1500
AQUA GELAS
300
1
300
KOPI KAPAL API
750
3
2250
Grand Total
7
5550





Cara pembuatan laporan seperti ini telah dibahas dalam buku kami yang ketiga, silakan dibaca untuk mendapatan penjelasan yang lebih rinci.
Rincian Pembelian
Program ini berfungsi untuk melihat kembali data transaksi pembelian yang telah disimpan. Buatlah form dengan bentuk seperti gambar di bawah ini.

Catatan:
Program pembelian ini akan dijadikan prototype untuk program-program berikutnya, oleh karena itu disarankan agar Anda benar-benar memahaminya.

Program Penjualan

Dengan menggunakan pola yang sama seperti program pembelian, kita dapat membuat program penjualan. Perbedaannya hanya sedikit saja, yaitu pada program pembelian jumlah barang akan bertambah sedangkan pada program penjualan jumlah barang berkurang. Jika diperlukan kita dapat menambahkan tabel palanggan.
Normalisasi File
Model normalisasi file program penjualan dapat dilihat pada gambar di bawah ini, dengan asumsi penjualan ini sifatnya bebas (bukan hanya pada pelanggan) maka tabel pelanggan tidak dibuat.
Database Dan Tabel
Untuk mengetahui file database dan struktur masing-masing tabel berikut type data dan kunci primer maupun kunci tamunya silakan buka CD pendukung buku ini.
Asumsi – asumsi
Karena model program penjualan hampir sama dengan program pembelian maka disini kami ambil beberapa asumsi, antara lain:
1.        Pengolahan data barang telah dibuat
2.        Pengolahan data kasir telah dibuat
3.        Form login telah dibuat
4.        Anda dapat melihat semua program yang disebutkan di atas dalam CD pendukung buku.

Transaksi Penjualan
Ilustrasi pada program ini adalah sebagai berikut:
1.              Nomor faktur muncul secara otomatis, berubah setiap hari dan setiap ganti transaksi setelah faktur sebelumnya disimpan.
2.              Nama kasir dan kode kasir muncul secara otomatis dari hasil login. Kode kasir tidak ditampilkan dalam form (LblKodeKsr.Visible = False).
3.              Tanggal dan jam muncul secara otomatis diambil dari sistem komputer, oleh karena itu diharapkan mengecek kembali validasi tanggal dan jam komputer sebelum program dijalankan.
4.              Saat melakukan transaksi, kode barang dapat diketik di kolom kode atau mengambil dari list. Jika kode barang ditemukan maka datanya akan ditampilkan dan kita tinggal mengisi jumlah penjualannya.
5.              Jumlah total item barang dan total harga muncul otomatis setelah mengisi kode barang dan jumlah barang yang dibeli, begitupun dengan jumlah total harga.
6.              Terakhir kita tinggal mengisi jumlah pembayaran dan menyimpannya.

Data yang dihasilkan oleh program penjualan terlihat pada kedua tabel berikut.
Penjualan
Faktur
Tanggal
Jam
Total
Item
Dibayar
Kembali
KodeKsr
0709090001
08/09/07
10:38:26 PM
13750
6
15000
1250
KSR01

DetailJual
Faktur
KodeBrg
JmlJual
07090900011
KOP01
1
07090900012
MIE01
2
07090900013
PEP01
3

Jika kita bandingkan antara isi data di program pembelian dan program penjualan, kita dapatkan beberapa perbedaan, yaitu:
7.              Pada program pembelian nomor faktur di tabel detail disimpan berulang, hal ini menyebabkan nomor faktur tidak dapat dijadikan primary Key (tetapi Access mempunyai fasilitas agar data berulang tersebut dapat dibuat index dengan cara memilih properti Indexed = YES (Duplicated OK)

8.              Pada program penjualan tidak ada nomor faktur yang berulang karena pada digit terakhir ditambahkan nomor urut transaksi yang diambil dari grid, dengan demikian nomor faktur dapat dijadikan sebagai Primary Key.
Dengan kondisi seperti itu, selebihnya keputusan ada pada pembaca, apakah akan memilih model pertama atau kedua. Jika kita mengikuti aturan main perancangan database maka model kedua dapat dikatakan lebih baik dari model pertama, karena dalam sebuah tabel harus ada satu kunci primer dan selebihnya adalah kunci tamu (dalam hal ini kode barang). Tetapi model kedua sisi kelemahannya adalah tidak dapat menyimpan data ke tabel detail dengan cara menggabungkan jumlah jual walaupun ada kode barang yang sama, karena kita akan kehilangan nomor faktur yang setiap barisnya terus berbeda.
Faktur Penjualan
Faktur yang dihasilkan sama dengan faktur pembelian, dan jika printer telah siap pakai Anda tinggal menekan enter lalu menjawab Yes.


Laporan Penjualan


Rincian Penjualan
Untuk melihat kembali transaksi penjualan yang telah terjadi, buatlah form seperti gambar di bawah ini.

Catatan :
Dengan kecerdikan yang Anda miliki, kami yakin Anda dapat membuat program penjualan dengan konsep ADO hanya dalam waktu 3 menit saja. Caranya adalah sebagai berikut :
1.              Salinlah semua program pembelian ke folder lain.
2.              Ubah nama database dari ADOBeli.mdb menjadi ADOJual.mdb
3.              Ubahlah semua hal yang berkaitan dengan kata BELI menjadi kata JUAL
4.              Buanglah semua hal yang berkaitan dengan tabel pemasok (jika itu memang tidak dibutuhkan, artinya penjualan yang dilakukan sifatnya bebas).
5.              Sebaliknya, jika penjualan ini sifatnya terbatas hanya pada pelanggan, maka ubahlah semua hal yang berkaitan dengan tabel pemasok menjadi tabel pelanggan.
6.              Jika data yang disimpan akan dibuat mirip dengan program pembelian (nomor faktur di tabel detail disimpan berulang tanpa adanya penambahan nomor urut transaksi yang diambil dari Grid), maka hapuslah coding berikut ini (yang dicetak tebal) pada saat data disimpan.

Sekarang, bagaimana menurut Anda, membuat program penjualan begitu mudah bukan..?. dan terakhir, kembali gunakan kecerdikan Anda..! bukankah  dengan kedua program tersebut Anda dapat membuat program inventori…?.

Program Seleksi Karyawan

Dalam program seleksi penerimaan karyawan baru ini akan disajikan dua buah model, model pertama dengan bentuk relasi ONE TO ONE yang dapat dilihat bentuk form dan codingnya pada form Nilai dan model kedua dengan model relasi ONE TO MANY yang dapat dilihat bentuk form dan codingnya pada form Nilai1.
Normalisasi File
Setelah mencoba membuat beberapa program aplikasi, kami berasumsi bahwa tidak semua program harus dipola dengan bentuk relasi one to many. Pola relasi tersebut dipengaruhi oleh situasi dan kondisi juga dipengaruhi oleh kebutuhan sistem informasi yang dihasilkan oleh program itu sendiri. Contoh bentuk normalisasi  dengan pola one to many terlihat pada gambar di bawah ini.
Database Dan Tabel
Untuk mengetahui file database dan struktur masing-masing tabel berikut type data dan kunci primer maupun kunci tamunya silakan buka CD pendukung buku ini.
Catatan :
1.        Tabel Nilai digunakan untuk menyimpan data nilai dengan pola relasi one to one.
2.        Tabel Nilai1 dan DetailNilai1 digunakan untuk menyinpan data nilai dengan pola relasi one to many.
3.        Dalam kasus yang sebenarnya data pelamar harus didata selengkap mungkin, misalnya dengan menambahkan field No KTP, jenis kelamin, agama, pendidikan dan sebagainya. Tabel di atas hanya sebagai contoh saja.
4.        Tabel jadwal digunakan untuk memberitahukan kepada para pelamar jadwal testing yang harus diikuti setelah lamaran diseleksi


Entri Jadwal Testing
Dengan asumsi program pengolahan data pelamar telah dibuat, sekarang kita akan membuat program transfer jadwal testing. Dalam kasus ini, entri jadwal testing ditentukan sebagai berikut:
1.              Perserta testing dikelompokan dengan jumlah 5 orang per kelompok Anda dapat mengubah jumlah per kelompok sesuai banyaknya pelamar dan daya tampung tempat testing.
2.              Tiap kelompok berbeda tanggal testing dengan selisih waktu satu hari.
3.              Proses entri jadwal ujian tidak perlu dilakukan secara manual dengan cara menginput data satu persatu, dapat dibayangkan jika jumlah pelamar mencapai ribuan orang, maka pekerjaan entri jadwal ujian untuk masing-masing peserta menjadi sangat tidak efektif dan efisien.  Dalam kasus ini proses entri akan dilakukan cukup dengan membuat sebuah otomasi dengan sekali klik. Oleh karena  itu buatlah GUI seperti Gambar 7.3 berikut ini.
Jika program di atas dijalankan akan menghasilkan data sebagai berikut:

Transfer Data Pelamar
Program ini digunakan untuk menyalin data pelamar (nomor lamaran dan nama pelamar) ke tabel nilai. Hal ini dilakukan mengingat jumlah pelamar yang sangat banyak tidak mungkin dientri satu persatu secara manual. Buatlah GUI di VB seperti Gambar 7.5 di bawah ini.

Jika program di atas dijalankan akan menghasilkan data sebagai berikut:

Entri Nilai Testing (Model Pertama)
Data nilai dientri langsung dalam DataGrid, di mana nomor lamaran dan nama pelamar telah ditransfer oleh program sebelumnya. Buatlah GUI dengan bentuk seperti Gambar 7.7 berikut ini.


Saat pertama kali program dijalankan, akan terlihat tampilan seperti Gambar 7.8 di bawah ini.

Jika nilai test1 -  test4 diisi dengan data-data seperti tampilan di bawah ini

Data di tabel nilai seperti Gambar 7.9 sifatnya dinamis, artinya setiap kali terjadi perubahan maka data tersebut secara otomatis akan disimpan. Ketika command “Simpan Pelamar Yang Lulus” di klik akan menghasilkan data sebagai berikut:
Entri Nilai Testing (Model Kedua)
Pada model kedua ini pola relasi berbentuk one to many dimana data disimpan pada tabel Nilai1 dan DetailNilai1. buatlah form seperti gambar berikut ini.
Membuat Laporan
Laporan Jadwal Ujian
1.              Buatlah laporan jadwal ujian dengan rancangan seperti Gambar 7.12 berikut ini kemudian simpan dengan nama Lap Data Jadwal.

Cara menyisipkan pengelompokkan tanggal adalah dengan melakukan klik kanan pada salah satu field di area detail kemudian pilih insert sumary. Pilihlah pengelompokkan berdasarkan tanggal, lalu klik OK.

2.              Buatlah sebuah menu di menu utama untuk memanggil laporan data jadwal, kemudian tulis coding berikut ini dan jangan lupa menambahkan objek Crystal Report (Ubah namanya menjadi CR1) di form menu.

3.              Jika program dijalankan akan menghasilkan laporan sebagai berikut.

Laporan di atas hanya diambil sebagian saja, dalam kondisi sebenarnya akan terlihat laporan lain di bawahnya yaitu tanggal 24/09/07, Grup 2, dimulai dari nomor lamaran 0006 sampai 0010.
Laporan Nilai Ujian
Buatlah form dengan bentuk sebagai berikut dengan mengubah nama objek Crystal Report menjadi CR.


1.              Selain itu rancanglah laporan data hasil (pelamar yang dinyatakan lulus). Di sini Anda tidak perlu membuat rancangan laporan dari awal, cukup dengan menyimpan file Lap Data Nilai melalui menu Save As, kemudian ganti nama filenya setelah itu ganti judul laporan. Untuk menyaring data pelamar yang lulus saja klik kanan field KET di baris detail kemudian pilih Select Record Expert. Dalam menu klik combobox kemudian pilih Equal To dan klik juga combobox di sebelah kanannya lalu pilih LULUS lalu klik OK


Hasil rancangan tersebut jika program dijalankan akan menampilkan laporan seperti Gambar 7.17.

2.              Anda juga dapat membuat laporan data pelamar yang gagal untuk mengantisipasi pelamar yang dinyatakan lulus tetapi mengundurkan diri. Dengan laporan data pelamar yang gagal kita dapat mempertimbangkan pelamar dengan nilai tertinggi. Cara membuat rancangannya cukup dengan membuka file laporan nilai, simpan dengan Save As, ubah judul laporan, saring data berdasarkan yang gagal dan urutkan berdasarkan skor secara descending. Caranya adalah klik field Skor di baris detail, Klik menu report > Sort Records > klik Nilai.Skor > Add > Descending.



Perhatikanlah nomor pelamar, terlihat tidak terurut. Tetapi kita lihat skor telah diurutkan dengan nilai tertinggi. Laporan seperti ini dapat membantu mempermudah mencari data yang diperlukan dengan cara mengurutkan data skor dengan nilai terbesar.

Program Penggajian

Setelah membuat program penerimaan karyawan, kita lanjutkan ke pembuatan program penggajian karyawan.
Normalisasi File
Program penggajian ini dirancang dengan Normaliasi level ketiga (3NF) dengan bentuk seperti gambar berikut.

Program penggajian ini menyimpan data ke dua tabel yaitu tabel Gaji dan DetailGaji seperti terlihat pada tabel-tabel berikut ini.
Tabel Gaji
Gaji
NomorSlp
Tanggal
Jam
Pendapatan
Potongan
GajiBersih
NIP
KodeKsr
0709090001
09/09/07
11:43:32 PM
1350000
360000
990000
199607152
KSR01

Tabel DetailGaji
DetailGaji
NomorSlp
KodePrk
Jumlah
0709090001
001
1000000
0709090001
002
200000
0709090001
003
150000
0709090001
101
135000
0709090001
102
100000
0709090001
103
125000
Database Dan Tabel
Untuk mengetahui file database dan struktur masing-masing tabel berikut type data dan kunci primer maupun kunci tamunya silakan buka CD pendukung buku ini.

Dengan asumsi form login, data pegawai, data perkiraan dan kasir telah dibuat, kini saatnya membuat form penggajian dengan bentuk seperti gambar 8.3.
Transaksi Penggajian
Ilustrasi pada program ini adalah sebagai berikut:
1.              Nomor slip gaji muncul secara otomatis, berubah setiap hari dan setiap ganti transaksi setelah slip gaji sebelumnya disimpan.
2.              Nama kasir dan kode kasir muncul secara otomatis dari hasil login. Kode kasir tidak ditampilkan dalam form (LblKodeKsr.Visible = False).
3.              Tanggal dan jam muncul secara otomatis diambil dari sistem komputer, oleh karena itu diharapkan mengecek kembali validasi tanggal dan jam komputer sebelum program dijalankan.
4.              Hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih NIP kemudian menekan enter, jika bulan ini NIP tersebut telah menerima gaji maka akan muncul pesan bahwa NIP tersebut telah menerima gaji (mencegah penerimaan gaji dua kali dalam satu bulan).
5.              Saat melakukan penggajian kode perkiraan (pembayaran) dapat dilakukan dalam Grid atau memilih dari list kemudian menekan enter. Setelah itu isilah jumlah pembayarannya.
6.              Khusus untuk pajak, disini kami asumsikan sebesar 10% dari total pendapatan dan akan menjadi potongan bagi pemdapatan hingga akhirnya ditemukan gaji bersihnya.


Slip Gaji
Untuk dapat menampilkan hasil transaksi ke layar, harus ditambahkan sebuah form baru dengan nama TAMPILKAN (nama form bebas). Contoh slip gajinya adalah sebagai berikut.
Laporan Penggajian
Dalam pembuatan laporan, kita dapat melakukan banyak kreasi diantaranya membuat laporan yang bersifat parsial, artinya laporan dibuat per karyawan atau laporan yang bersifat akumulasi, artinya dalam satu halaman terdapat banyak NIP (karyawan). Buatlah form seperti bentuk di bawah ini.


Dengan program di atas dihasilkan laporan dengan bentuk seperti dua gambar berikut.


Rincian Penggajian
Program ini berfungsi untuk melihat kembali data penggajian yang telah disimpan. Buatlah form dengan bentuk seperti gambar di bawah ini.

Program Perpustakaan
Normalisasi File
Program Perpustakaan ini dirancang dengan Normaliasi level ketiga (3NF) dengan bentuk seperti Gambar 9.1.

Program perpustakaan ini menyimpan data ke dua tabel yaitu tabel Pinjam dan DetailPjm seperti terlihat pada tabel-tabel berikut ini.
Tabel Pinjam
Pinjam
Nomorpjm
Tanggalpjm
Totalpjm
Nomoragt
07091401
14/09/07
3
A001


Tabel DetailPjm

DetailPjm
Nomorpjm
Nomorbk
Jumlahbk
070914011
B001
1
070914012
B002
1
070914013
B003
1
Database Dan Tabel
Untuk mengetahui file database dan struktur masing-masing tabel berikut type data dan kunci primer maupun kunci tamunya silakan buka CD pendukung buku ini.

Transaksi Peminjaman Buku
Dengan asumsi form login, data buku, anggota telah dibuat, kini saatnya membuat form Peminjaman dengan bentuk seperti Gambar 9.3 berikut ini.
Ilustrasi pada program ini adalah sebagai berikut:
1.        Nomor pinjam dan tanggal muncul secara otomatis, berubah setiap hari dan setiap ganti transaksi (disarankan untuk mengecek kembali validasi tanggal dengan format dd/mm/yy sebelum program dijalankan).
2.        Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengetik Nomor Anggota. Jika ditemukan maka akan tampil namanya, jika pernah meminjam maka jumlahnya akan ditampilkan di DataGrid bagian bawah, jika belum pernah pinjam maka akan muncul keterangan dan diperbolehkan meminjam 4 buku.
3.        Jika jumlah telah pinjam dan jumlah peminjaman sekarang >=4 maka akan muncul pesan bahwa peminjaman sudah maksimal. Jika jumlah total peminjaman belum mencapai 4 maka peminjaman boleh dilanjutkan. Jumlah pinjam tiap buku adalah satu buah.
Transaksi Pengembalian Buku
Ilustrasi dalam program pengembalian ini adalah sebagai berikut:
1.              Nomor pengembalian muncul otomatis berikut tanggal kembalinya.
2.              Setelah mengetik nomor anggota, jika ditemukan maka akan muncul nama anggota.
3.              Jika nomor anggota tersebut pernah meminjam maka akan ditampilkan datanya pada DataGrid bagian bawah.
4.              Untuk mengembalikan buku cukup dengan memilih data dalam Grid bagian bawah lalu menekan enter.
5.              Pada saat disimpan maka data yang berubah terjadi pada lima tabel yaitu :
a.                          Di tabel pinjaman jumlah total pinjam akan berkurang sebanyak buku yang dikembalikan.
b.                         Di tabel detailpjm data akan hilang berdasarkan nomor pinjamnya karena buku dikembalikan.
c.                          Di tabel kembali jumlah total kembali akan bertambah sebanyak buku yang dikembalikan. Perubahan juga terjadi pada kolom denda jika tanggal pengembalian melebihi batas akhir peminjaman. Denda per hari Rp. 500 per buku.
d.                         Di tabel detailkbl data akan bertambah sebanyak buku yang dikembalikan.
e.                          Di tabel buku, jumlah stok buku akan bertambah sebanyak buku yang dikembalikan.

Pembuatan Laporan
Disini kami tidak lagi menjelaskan tentang pembuatan laporan untuk tabel master (tabel Buku, Anggota) tapi kami akan langsung menggambarkan peminjaman harian, mingguan dan bulanan dimana laporan tersebut prototypenya digunakan juga untuk laporan pengembalian buku.
Laporan Peminjaman
Laporan peminjaman harian.

Untuk laporan harian, buatlah rancangan laporan dengan bentuk seperti gambar berikut ini.
Hasil:
Laporan peminjaman mingguan

Untuk laporan mingguan, Anda tidak usah membuat rancangan yang baru, cukup dengan menggunakan File + Save As pada laporan harian dan menggantinya dengan laporan mingguan. Setelah itu pindahkanlah Field tanggal dari area Header ke area #1 : tanggalPjm – A. dan hasilnya dapat dilihat pada gambar berikut.
Hasil:
Laporan peminjaman bulanan

Untuk laporan bulanan, rancangan formnya sama saja dengan laporan harian, oleh karena itu simpanlah dengan menggunakan File > Save AS dan ubah namanya menjadi laporan bulanan.
Rincian Peminjaman Buku
Program ini dibuat untuk melihat kembali rincian peminjaman buku yang telah disimpan dalam database. Kunci pencarian dalam program ini menggunakan nomor pinjam. Untuk memulainya buatlah form dengan bentuk seperti gambar berikut ini.


Catatan : Jika hasil dalam Grid kosong setelah memilih nomor pinjam, itu artinya semua buku telah dikembalikan.
Rincian Pengembalian Buku
Untum melihat rincian pengembalian buku buatlah form seperti gambar berikut ini.

SPERTINYA ITU SAJA  YANG PERLU SAYA BAGIKAN..
KAYANYA SAYA MULAI  NGANTUK GAN,,,
SEKIAN DARI SAYA ..
SARANN DAN KRITIK PLEASE ..
WASSALAMUALAIKUM.wr.wb
 

No comments:

Post a Comment